Yamaha V-Ixion telah dilengkapi teknologi yangbisa melakukan pengecekan terhadap fungsi sensor-sensor pada sistem injection. Kalo ada kerusakan di bagian itu, maka ECU akan kasih info lewat kedipan lampu indikator mesin pada speedometer dan kerusakan yang terdeteksi akan disimpan di dalam ECU.
Untuk memberitahu pengendara tentang kerusakan yang terjadi pada sistem fuel injection, maka lampu indikator mesin akan berkedip setelah tombol start mesin ditekan. Jika kerusakan terdeteksi, ECU akan menginstruksikan pengoperasian dengan cara lain untuk menggantikan pengoperasian komponen yang rusak, sehingga motor masih dapat digunakan (tergantung jenis keruskannya).
Lampu indikator mesin akan berkedip sesuai kode kerusakan yang terjadi. Contoh kasus, jika terjadi kerusakan pada throttle position sensor (TPS), maka kode kerusakannya adalah 15, dan lampu akan berkedip sesuai irama berikut :
- Untuk nilai 10 → Lampu menyala selama 1 detik
- Untuk nilai 1 → Lampu menyala selama 0,5 detik
Jadi jika kode kerusakan 15 :
15 → 10+5, bearti kedipan lampunya :
Menyala selama 1 detik sebanyak 1 kali, kemudian menyala selama 0,5 detik sebanyak 5 kali,
Atau sesuai ilustrasi di bawah ini : Ilustrasi kedipan indikator lampu mesin Patokan Indikator lampu mesin yang ada di speedometer seperti yang nampak pada gambar di bawah ini (Yang dilingkar Merah). Lampu indikator mesin yang dilingkar merah Nah begitu Brada n'Sista, so jangan panik dulu kalau Yamaha V-Ixion besutan kita tiba-tiba mati/enggak mau distart. Mending ikuti trik cara cepat tahu kerusakan V-Ixion. Silakan perhatiin lagi lampu indikator mesin yang di speedometer yang berada di sebelah kiri indikator temperatur mesin, seperti gambar yang di atas noh.... wokehhh... Cadassss....